Jum’at  12 Juli 2024, Desa Cilapar, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, melaksanakan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) yang melibatkan berbagai elemen masyarakat dan tenaga kesehatan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi risiko penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan penyakit lain yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.

Acara ini dihadiri oleh peserta yang terdiri dari Bidan Desa, Tenaga Pendamping, ketua Forum Kesehatan Desa (FKD), dan Pemerintah Desa Cilapar. Kegiatan dimulai dengan berkumpul di  rumah ibu Wartinah yang dibuka oleh Kepala Desa bapak Somlikhun yang menyampaikan pentingnya kolaborasi antara warga dan tenaga kesehatan dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah penyebaran penyakit.

Setelah berkumpul, peserta dibagi menjadi 3 kelompok untuk melakukan inspeksi dan pemberantasan sarang nyamuk di wilayah RT 10 RW 03 Desa Cilapar. Setiap kelompok dilengkapi dengan peralatan seperti alat pemantau jentik dan insektisida untuk membasmi nyamuk.

Tahapan Kegiatan:

Inspeksi Rumah Warga:

Sebanyak 38 rumah warga diperiksa secara menyeluruh untuk mendeteksi adanya jentik nyamuk. Peserta memeriksa tempat-tempat potensial yang bisa menjadi sarang nyamuk seperti bak mandi, pot bunga, kaleng bekas, dan genangan air lainnya. Dari hasil inspeksi ini, ditemukan 11 kontainer yang positif menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.

Hasil Kegiatan:

Dari inspeksi yang dilakukan, ditemukan 11 jentik nyamuk di beberapa kontainer. Kontainer yang ditemukan jentik segera ditangani dengan menggunakan abate dan dilakukan pengurasan serta pembersihan untuk memastikan tidak ada jentik yang tersisa. Kegiatan PSN di RT 10 RW 03 Desa Cilapar berjalan lancar dan mendapatkan respon positif dari masyarakat. Banyak warga yang aktif berpartisipasi dan menyadari pentingnya menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah penyakit. Kepala Desa Bpk. Somlikhun menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta  yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini. Beliau juga berharap agar kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin untuk menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan desa.

Dengan adanya kegiatan PSN ini, diharapkan angka kejadian DBD di Desa Cilapar dapat menurun dan masyarakat semakin peduli terhadap pentingnya kebersihan lingkungan. Kolaborasi antara bidan desa, tenaga pendamping, ketua FKD, dan Pemerintah Desa diharapkan dapat terus berlanjut untuk menciptakan desa yang sehat dan bebas dari penyakit yang disebabkan oleh nyamuk.